indonews
Superscript

Prediksi Pasar Motor 2022 Akan Naik Dan Mencapai 5,4 juta

Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) memprediksi penjualan motor nasional 2021 menyentuh 5 juta unit. Hal itu membawa harapan lebih baik untuk tahun depan. 

Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala mengatakan, geliat pertumbuhan tahun ini membuat potensi peningkatan penjualan motor pada 2022 menyentuh 5,4 juta unit.

"Secara keseluruhan tahun ini kami perkirakan pasar motor akan mencapai 5 juta unit. Sebelumnya kami prediksi 4,3 juta-4,6 juta unit. Kami harapkan tren positif ini berlanjut ke tahun depan yang kami prediksi akan tumbuh 2-8 persen atau 5,1 juta-5,4 juta unit," katanya dalam rilis resmi, Senin (8/11/2021). 

"Ini akan memberikan multiplier effect yang positif buat industri terkait,” kata Sigit. 

Sigit mengatakan, kemampuan pemerintah mengendalikan pandemi menjadi salah satu faktor penting yang mendorong membaiknya pasar sepeda motor domestik.

Penjualan Sepeda Motor Baru Naik

Kendati pasar motor domestik belum pulih seperti sebelum pandemi pada 2019 yang mencapai 6,4 juta unit, menurut Sigit, vaksinasi yang semakin meluas mendorong meningkatnya kepercayaan masyarakat untuk melakukan mobilitas. 

Kondisi ini diharapkan menjadi daya dorong untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi yang semakin baik, sehingga berdampak positif ke daya beli masyarakat. 

”Tahun depan kami tetap memiliki tantangan terutama untuk mengelola dampak kenaikan PPN 11 persen yang berpotensi menaikkan harga jual. Selain itu, kami harapkan harga komoditi juga bisa kondusif nanti,” ujar Sigit.

Kondisi ini diharapkan menjadi daya dorong untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi yang semakin baik, sehingga berdampak positif ke daya beli masyarakat.

"Tahun depan kami tetap memiliki tantangan terutama untuk mengelola dampak kenaikan PPN 11 persen yang berpotensi menaikkan harga jual. Selain itu, kami harapkan harga komoditi juga bisa kondusif nanti," kata Sigit Kumala.

AISI memperkirakan tren kenaikan positif di pasar domestik ini juga akan terjadi di pasar ekspor produsen sepeda motor anggota AISI.

Asosiasi sepeda motor Tanah Air kita memprediksi bahwa permintaan sepeda motor baru dari luar negeri akan meningkat 15-20 persen dibandingkan tahun ini.

Selain membaiknya ekonomi di negara tujuan ekspor, sepeda motor produksi anak bangsa yang semakin kompetitif menjadi faktor penting dalam mendongkrak permintaan pasar ekspor ini.

"Kami harapkan ekspor tahun ini bisa menyamai angka ekspor 2019 sebelum pandemi, yaitu di angka sekitar 800.000 unit. Tentu ini akan memperkuat kontribusi industri sepeda motor ke devisa negara," pungkas Sigit Kumala.


Name E-mail Message Submit